Rabu, 16 September 2020

Langkah-Langkah Merancang Pembuatan Website

  (Langkah-Langkah Merancang Pembuatan Website)


1. Memilih Alamat ( Domain ) 

Domain merupakan semacam identitas server komputer kita dalam jaringan komputer atau internet, Domain sendiri berfungsi untuk mempermudah pengguna internet dalam mengakses server tanpa harus mengingat deretan angka rumit yang biasa disebut dengan Alamat IP. contoh domain seperti “bunga.com” yang berarti untuk mengunjungi  website bunga  anda tinggal mengetikkan bunga.com pada kotak URL pada browser.


Bentuk umum nama domain : http://www.namadomain.tld ATAU http://www.subdomain.namadomain.tld/direktori


Nama domain yang terdaftar dari situs Web.

Subdomain. Sebuah domain merupakan bagian dari domain lebih besar.


TLD.  top-level domain, (domain teratas) , juga dikenal  domain extension


Directory. Sebuah folder untuk menyimpan konten


Top Level Domain

Top Level Domain masih dibagi lagi menjadi 2 jenis yaitu : Generic/Global

Top Level Domain (gTLD) dan Country Code Top Level Domain (ccTLD).


Generic/ Global Top Level Domain merupakan domain yang digunakan untuk mengidentifikasikan alamat domain secara global

  .com (berarti Komersial)

  .net (berarti Network atau Jaringan)

  .org (berari Organisasi)

  .edu (berarti pendidikan/edukasi)

  .gov (berarti pemerintahan)

  .mil (berarti militer) 

   .info (berarti informasi)      


Country Code Top Level Domain (ccTLD) merupakan domain yang dipakai untuk mengidentifikasikan kode negara


  .id (Kode Domain Negara Indonesia)


  .ca (Kode Domain Negara Canada)


  .us (Kode Domain Negara Amerika Serikat)


  .uk (Kode Domain Negara Inggris)


Cara memilih Domain


Utamakan memilih domain dengan TLD .com

Type .com adalah yang paling populer di dunia sehingga menjadi pilihan yang paling utama. Tapi kalau udah diambil orang lain, kamu bisa memilih .net atau .org sebagai alternatif. Tiga TLD yang telah disebutkan tadi merupakan yang paling populer digunakan, namun tetap .com yang paling utama. Harga ketiga TLD itu pun rata-rata sama.


2. Sesuaikan nama domain dengan isi website 

Perlu anda ketahui bahwa nama domain bisa mencerminkan isi dari website anda. Oleh karena itu penting untuk memilih nama domain yang kurang lebih sesuai dengan apa yang ada pada website kita. Misal saja anda akan membuat sebuah toko online yang menjual berbagai produk-produk fashion seperti baju, celana, dan aksesoris lainnya. Maka anda bisa membuat sebuah nama domain yang sesuai dengan itu, contoh : newfashion.com atau fashionlengkap.com.


Dengan demikian, hanya melalui nama saja orang lain akan dengan mudah mengetahui apa isi website anda.


3. Mudah diingat

Sebuah nama domain yang baik harus mudah diingat, walaupun  ada fungsi “bookmark” di browser. Namun memiliki nama yang berkesan akan memudahkan orang untuk mengingat kembali situs anda.  Pilihlah domain yang mudah diingat oleh orang lain. Karena biasanya nama yang mudah diingat oleh orang lain cepat sekali untuk menjadi brand.


4. Jangan terlalu panjang

Dua puluh karakter adalah maksimal. Akan lebih baik jika hanya sepuluh. Karena nama domain yang panjang dan rumit akan menyulitkan orang lain, dan akan makin susah untuk diingat. Nama domain yang dianggap bagus terdiri dari satu  kata, dua kata cukup bagus sedangkan tiga kata dianggap hal yang  umum atau kurang..


2. Memilih Hosting 


a. Pastikan memilih hosting yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis web anda. Sebagai gambaran, jika Anda hendak membuat toko online, tentunya akan sedikit berbeda ketika anda membuat website profil pribadi, karena toko online membutuhkan space yang lebih besar untuk menampung gambar-gambar produk yang banyak. Jadi pastikan website seperti apa yang ingin anda buat.


b. Pilih Server Hosting yang sesuai target visitor web


(Server Hosting USA, SGP, IIX, dan lain-lain).


Hosting IIX = lokasi server di Indonesia

Hosting USA = lokasi server di USA

Hosting SG = lokasi server di Singapore

Hosting EU = lokasi server di Eropa

Jika target vistor Anda dari lokal (Indonesia) maka pilihlah Server Hosting yang IIX begitu juga sebaliknya.


Cari Hosting yang memiliki Fitur Lengkap seperti PHP, MySql, SubDomain, dan lain-lain.

Pastikan cek kecepatan hosting yang akan Anda sewa. Bisa dengan tool di http://host-tracker.com

Pastikan Layanan Hosting yang anda pilih memiliki Pelayanan yang bagus. Kalau bisa yang memiliki Pelayanan 24 Jam.

Pastikan Space dan Bandwith sesuai dengan kebutuhan Anda.  


Cari informasi mengenai penyedia layanan hosting yang anda pilih ke forum-forum atau rekan yang lebih tahu

Hosting merupakan tempat menyimpan file-file penting Anda, maka dari itu pilihlah yang memilikip pelayanan keamanan yang bagus. Kalau perlu ada Garansinya.  

Tujuan membuat Website

Jika anda menginginkan sebuah website yang bertujuan melakukan penjualan, maka tentunya anda harus membayangkan sebuah website bertema ecommerce. Namun jika anda hanya ingin membuat website sekedar hanya untuk blog pribadi, maka bentuk apa saja yang dapat menampilkan artikel bisa anda gunakan .


Skema / Struktur Website

Sebelum memulai untuk mendesain tampilan website, sebaiknya anda tentukan terlebih dahulu halaman-halaman apa saja yang akan ditampilkan dan bagaimana antara satu halaman dengan halaman yang lain saling terhubung. Halaman awal atau biasa disebut homepage/frontpage adalah halaman utama yang pertama kali tampil begitu pengunjung mengunjungi website. Posisi homepage berada pada Top Level atau level pertama, kemudian halaman berikutnya Level  kedua yang bisa berupa halaman About Us,Service,Product dan lain sebagainya


Isi Website / Konten.

Setelah struktur website dibuat maka bisa diteruskan dengan menyiapkan konten website. Konten disini bisa berupa text,image,animasi.  Konten  akan dirangkaikan atau dimasukan ke dalam desain tampilan website.


Desain Tampilan.

Supaya konten yang sudah anda siapkan bisa ditampilkan dengan menarik, anda perlu mendesain terlebih dahulu tampilannya. Anda bisa mengatur tata letak text, link atau navigasi untuk menuju ke halaman-halaman lain yang telah anda buat strukturnya tadi.


Menguji Sebelum di Hosting

Beberapa kesalahan pasti akan anda temukan setelah selesai merancang web anda, konsistensi web, pengujian hyperlink , posisi elemen-eleman halaman yang benar pada setiap halaman web harus terus di amati, seperti halnya tampilan secara umum.  Jika anda ingin agar para pengunjung mendapat penampilan  halaman yang sama, anda harus menggunakan pengujian pada browser-browser yang ada. seperti Internet Explorer, Netscape Navigator, Opera, dan Mozilla Firefox, Safari dan Google Chrome


Mempublish Situs ke Internet.

Langkah terakhir adalah setelah website anda jadi adalah menaruhnya di sebuah komputer server.  Anda bisa berlanggangan kepada jasa penyedia web hosting. Provider-provider web hosting tersebut biasanya telah menyediakan paket-paket langganan yang sesuai dengan kebutuhan anda.  Anda tinggal pilih salah satu.  Jika web hosting  sudah aktif anda bisa memulai untuk meng-upload lewat FTP dengan menggunakan account yang telah diberikan oleh provider web hsoting tempat anda berlangganan.  Kini anda telah dapat  mempublikasikan webiste anda ke seluruh para pengguna internet diseluruh dunia.


Meng-update Secara Berkala

Setelah anda berhasil mempublish web yang telah anda desain sendiri tahap demi tahap. maka sudah waktunya anda meng-update sacara berkala agar para pengunjung tidak bosen dan jenuh dengan isi (content) web anda. Lakukan perbaikan secara berkala untuk menyempurnakan web anda, tampung semua saran dan kritik para pengunjun g untuk mengkoreksi atau memberikan ide-ide kreatif.

Rabu, 09 September 2020

Pengertian, Jenis website berdasarkan fungsi

Pengertian Website


Website atau sering disingkat dengan istilah situs terdiri dari sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait antara halaman yang satu dengan halaman yang lain, terkadang disertai pula dengan gambar, video, animasi, atau jenis-jenis objek lainnya. Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL (uniform resource locator). Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan www.


Jenis-jenis website berdasarkan fungsinya :

1. Website Search Engine

Website Search Engine adalah website yang menyediakan layanan mesin pencari. Fungsi dari website ini adalah sebagai pencari website lain. Search engine secara otomatis mencari dan menyimpan data-data situs yang beredar di internet. Adapun objek yang dapat dicari adalah segala sesuatu yang tergabung di dalamwebsite dan terhubung dengan internet. Seperti mencari sebuah alamat website, file-file multimedia dan grafis yang terkandung di dalam website.


2. Website Networking

Networking disini adalah jaringan, sama halnya dengan menciptakan “kenalan” didunia nyata, hanya medianya adalah online. Situs jenis networking adalah situs penyedia yang menampung member-member untuk membentuk suatu komunitas. Sehingga member-member di dalam website tersebut dapat saling berkomunikasi dan bertukar pikiran.


Di dalam website ini sesama member dapat saling berkenalan dan menjalin relasi satu sama lain. Pertukaran pesan dan testimonial pun terjadi diantara member yang belum atau sudah menjalin relasi.


3. Website Forum

Website     Forum  merupakan  situs membership seperti networking juga, tetapi   tidak  berfokus    pada friend relationship seperti situs networking. Situs   inilebih   berfokus sebagai tempat berdiskusi di internet. Adapun diskusi dalam bentuk tulisan yang diposting oleh  member di organisasikan  dengan   lebih baik hingga perkategori yang terdiri dari berbagai sub-sub kategori. Tujuan situs ini  adalah  sebagai wadah untuk bertukar pikiran.


4. Website Berita

Website berita merupakan situs yang mengelola berita untuk di publish ke internet. Pengelola website dapat mengelola yaitu antara lain menulis dan memanage berita. Kemudian user internet dapat melihat informasi berita tersebut melalui website. Informasi/berita yang disampaikan bisa sangat beragam, diantaranya politik, pendidikan, otomotif bahkan sampai gossip.


5. Website Blog

Blog biasanya ditulis oleh satu orang dan diperbarui secara berkala. Blog seringkali ditulis mengenai topik atau artikel tertentu yang dipublikasikan di internet. Topik tersebut dapat berupa fotografi, kerohanian, resep, diari pribadi, hobi dan lain-lain, dimana proses ‘ngeblog’ memiliki beragam aplikasi yang bisa kita gunakan. Seorang pengelola blog dapat dengan bebas menuangkan pikirannya dalam bentuk tulisan ke dalam website ini. Tulisan tersebut selanjutnya disimpan di database dan di publish di internet.


6. Website Portal

Situs jenis portal merupakan pintu gerbang bagi situs lain untuk memulai aktivitasnya di Internet. Web Portal menyediakan berbagai layanan informasi dan layanan umum, seperti halnya search engine. Tetapi di dalam portal situs- situs tersebut lebih disusun untuk disajikan. Berbeda dengan search engine situs-situs tersebut bukan dicari datanya secara otomatis oleh mesin pencaritetapi disimpan dan dikelola oleh pengelola portal secara dictionary. Umumnya portal-portal besar juga menyediakan layanan internet lain seperti email bagi member, membuat domain, tempat hosting dan lain-lain.


7. Website Gallery

Website Gallery menyediakan fasilitas publikasi foto dan gambar secara online. Pengelola website dapat menyimpan foto atau gambar yang diinginkan lalu dikategorikan dan di manage setelah itu di publish.


8. Website E-Commerce

Website eCommerce adalah situs yang bertujuan untuk melakukan perdagangan melalui media internet. Pengelola dapat mengorganisir barang- barang yang ingin dijual lalu mempublikasikan secara online beserta harganya. Ada juga yang menyediakan transaksi online melalui website ini. Website jenis E-Commerce berperan sebagai toko virtual dimana para pengunjung dapat melakukan aktivitasdimulai dari melihat-lihat hingga membeli barang yang mereka inginkan.


9. Website e-Learning

E-Learning merupakan situs yang menyediakan pembelajaran online melalui internet. Pembelajaran dilakukan melalui berbagai media seperti tulisan, gambar hingga multimedia. Biasanya website e-learning dimanfaatkan oleh organisasi pendidikan untuk menyediakan fasilitas belajar melalui internet, sehingga proses belajar menjadi lebih interaktif.


10. Website Standard

Website ini disediakan untuk publikasi informasi. Adapun informasi yang akan disediakan adalah beraneka ragam dari profile pribadi hingga company profile.